Pendekatan Analisis Spasial untuk Deteksi Kerawanan Longsor di Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro
Abstract
Kecamatan Kedungadem adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Bojonegoro yang sering mengalami kejadian tanah longsor. Kejadian tersebut dipicu dengan kondisi topografi curam serta hujan harian yang terjadi dalam kurun waktu yang lama. Tujuan penelitian yang dilakukan yaitu untuk memberikan informasi terkait daerah yang rawan akan bencana tanah longsor dengan pendekatan Sistem Informasi Geografis. Kemudian untuk analisis data menggunakan teknik weighted overlay yang diterapkan pada parameter yang berpengaruh terhadap terjadinya tanah longsor. Penelitian ini juga menambahkan survei lapangan untuk membuktikan tingkat akurasi hasil analisis spasial. Hasil analisis spasial rawan tanah longsor di Kecamatan Kedungadem dibedakan menjadi 4 tingkat kerawanan antara lain tingkat kerawanan rendah memiliki luas area 8.53 km2, untuk tingkat kerawanan sedang memiliki luas area 63.51 km2, pada tingkat kerawanan tinggi memiliki luas area 74.97 km2 dengan dan untuk tingkat kerawanan sangat tinggi memiliki luas area 7.48 km2. Sedangkan hasil survei lapangan di Kecamatan Kedungadem terdapat 6 lokasi kejadian tanah longsor yaitu berada pada Desa Kedungrejo, Desa Geger, Desa Dayu Kidul dan Desa Kedungadem. Lokasi tersebut sesuai dengan hasil analisis spasial dengan berada pada tingkat kerawanan longsor sedang sampai tingkat kerawanan longsor tinggi. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai dasar pengampilan keputusan untuk pemerintah dalam upaya mitigasi bencana khususnya bencana tanah longsor.
References
Aji, A. B., Miladan, N., & Pujantiyo, B. S. (2024). Kesesuaian rencana pola ruang terhadap risiko bencana tanah longsor di Kabupaten Boyolali The suitability of spatial pattern to landslide disaster risk in Boyolali Regency. Jurnal Pembangunan Wilayah Dan Perencanaan Partisipatif, 19(1), 292–313. https://doi.org/10.20961/region.v19i1.66891
Aliffian, R. F. N., Rendra, M. I., & Zainuddin. (2024). Pemetaan Laju Erosi dengan Pendekatan Sistem Sinformasi Geografis di Kecamatan Kedewan Kabupaten Bojonegoro. Jurnal Teknik, 18(April), 1–6. https://doi.org/https://doi.org/10.31849/teknik.v17i1
Basyid, M. A., & Kusumastuti, R. D. (2022). Penerapan Weighted Overlay Untuk Identifikasi Rawan Longsor di Kecamatan Ganeas dan Situraja, Kabupaten Sumedang. Prosiding FTSP Series, 346–352.
Hamida, F. N., & Widyasamratri, H. (2019). Risiko Kawasan Longsor Dalam Upaya Mitigasi Bencana Menggunakan Sistem Informasi Geografis. Pondasi, 24(1), 67–89. https://doi.org/10.30659/pondasi.v24i1.4997
Haribulan, R., Gosal, P. H., & Karongkong, H. H. (2019). Kajian Kerentanan Fisik Bencana Longsor Di Kecamatan Tomohon Utara. Jurnal Spasial Perencanaan Wilayah Dan Kota, 6(3), 714–724.
Hidayah, A., Paharuddin, & Massinai, M. A. (2017). Analisis Rawan Bencana Lonsor Menggunakan Metode Ahp (Analiytical Hierarchy Process) Di Kabupaten Toraja Utara. Jurnal Geocelebes, 1(1), 1–4. https://doi.org/10.20956/geocelebes.v1i1.1772
Hidayat, W., & Sukimin, R. (2024). Mapping Of Landslide-Prone Areas Based On Geographic Information Systems In Disaster Mitigation Efforts In Palopo City. Plano Madani : Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota, 13(1), 25–39. https://doi.org/https://doi.org/10.24252/jpm.v13i1.43250
Mukhlisa, A. N., Mapiase, M. F., & Ashari, A. S. (2023). Penerapan Metode Skoring Dan Weighted Overlay Dalam Menaksir Tingkat Kerawanan Longsor Kecamatan Camba, Kabupaten Maros. Scoring Technique and Weightly Overlay in Estimating the Level of Vulnerabitlity To Landslide in Camba Sub-District, Maros Regency. Gorontalo Journal of Forestry Research, 6(2), 90–98.
Mustafa, J. M., Sirojuzilam, & Sulistiyono, N. (2019). Analisis Tingkat Kerawanan Longsor Dengan Integrasi Analytical Hierarchy Process dan Pemodelan Spasial Sistem Informasi Geografis di Kabupaten Aceh Tenggara. Jurnal Serambi Engineering, 4(1), 471–481. https://doi.org/10.32672/jse.v4i1.981
Nugroho, D. D., & Nugroho, H. (2020). Analisis Kerentanan Tanah Longsor Menggunakan Metode Frequency Ratio di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat Landslide Vulnerability Analysis Using Frequency Ratio Method in West Bandung Regency, West Java. Geoid, 16(1), 8–18.
Nugroho, J. A., Sukojo, B. M., & Sari, I. L. (2010). Pemetaan Daerah Rawan Longsor Dengan Penginderaan Jauh Dan Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus : Kawasan Hutan Lindung Kabupaten Mojokerto). Geoid, 5(2), 110–117. https://iptek.its.ac.id/index.php/geoid/article/view/7340/4880
Nur, A. A., Sandri, D., Ahmada, N. H., & Purbandini, R. A. (2024). Implementasi SIG dalam Menentukan Potensi Kerawanan Tanah Longsor sebagai Evaluasi Rencana Tata Ruang Wilayah. KLIK: Kajian Ilmiah Informatika Dan Komputer, 4(4), 2046–2057. https://doi.org/10.30865/klik.v4i4.1658
Pradnyasari, N. M. D., & Kusmawati, T. (2019). Pemetaan Potensi dan Kerawanan Longsor Lahan di Desa Belandingan, Desa Songan A dan Desa Songan B Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Jurnal Agroekoteknologi Tropika, 8(2), 231–241.
Prasindya, P., Hariyanto, T., & Kurniawan, A. (2020). Analisis Potensi Tanah Longsor Menggunakan Sistem Informasi Geografis dan Analytical Hierarchy Process (AHP) (Studi Kasus: Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi). Geoid Journal of Geodesy and Geomatics, 16(1), 19–27. https://doi.org/10.12962/j24423998.v16i1.7973
Pratiwi, I., Ito, M. A., Harahap, M. A. R., & Steven, F. (2021). Pemetaan Rawan Longsor Daerah Palu Dengan Metode Weight Overlay. Jurnal Geosains Dan Remote Sensing, 2(2), 74–81. https://doi.org/10.23960/jgrs.2021.v2i2.48
Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat. (2004). Laporan Akhir Pengkajian Potensi Bencana Kekeringan, Banjir dan Longsor di Kawasan Satuan Wilayah Sungai Citarum-Ciliwung, Jawa Barat Bagian Barat Berbasis Sistem Informasi Geografi.
Radityo, D. B., & Harnani, H. (2020). Studi Analisa Rawan Tanah Longsor Dengan Metode Analytical Hierarchy Process Di Desa Sindang Panjang Dan Sekitarnya Kecamatan Tanjung Sakti Pumi Kabupaten Lahat Sumatera Selatan. Applicable Innovation of Engineering and Science Research (AVoER), 704–708.
Rendra, M. I., Sandy, R. A., & Huda, M. M. (2022). Pendekatan Spasial Tingkat Bahaya Erosi DAS Bogowonto Kabupaten Magelang. Zoning: Journal of Urban and …, 1(1), 17–25. https://jpplt.ubb.ac.id/index.php/zoning/article/view/6
Ridha, R., Susanti, F., & Rahmi, S. R. (2024). Analisis Zonasi dan Kesesuaian Kebijakan Pemanfaatan Lahan pada Kawasan Bencana Longsor Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat. Spatial : Wahana Komunikasi Dan Informasi Geografi, 24(1), 41–54. https://doi.org/https://doi.org/10.21009/spatial.241.005
Robbi, R. A., Astutik, S., & Kurnianto, F. A. (2022). Kajian Kerawanan Bencana Longsor Berbasis Sistem Informasi Geografis Sebagai Acuan Mitigasi Bencana di Kecamatan Panti, Kabupaten Jember. Majalah Pembelajaran Geografi, 5(1), 1–18. https://doi.org/10.19184/pgeo.v5i1.29716
Romdania, Y., & Herison, A. (2024). the Effect of Steep Slopes on the Application of the Usle, Rusle, and Musle Methods. ASEAN Engineering Journal, 14(1), 229–236. https://doi.org/10.11113/aej.V14.20567
Rusdiana, D. D., Ramadhanti, N., Juniarti, H. I., & Nuraini, S. H. (2021). Pemanfaatan Informasi Spasial Berbasis SIG untuk Pemetaan Tingkat Kerawanan Longsor di Kabupaten Karangasem, Bali. Jurnal Geosains Dan Remote Sensing, 2(2), 49–55. https://doi.org/10.23960/jgrs.2021.v2i2.51
Sholikhan, M., Prasetyo, S. Y. J., & Hartomo, K. D. (2019). Pemanfaatan WebGIS untuk Pemetaan Wilayah Rawan Longsor Kabupaten Boyolali dengan Metode Skoring dan Pembobotan. Jurnal Teknik Informatika Dan Sistem Informasi, 5(1), 131–143. https://doi.org/10.28932/jutisi.v5i1.1588
Sulistyowati, T., Agustawijaya, D. S., Muchtaranda, I. H., Muhajirah, M., & Sarjan, A. F. N. (2024). Pemetaan Daerah Rawan Longsor Di Pulau Lombok Berdasarkan Sistem Informasi Geografis. Spektrum Sipil, 11(1), 49–59. https://doi.org/10.29303/spektrum.v11i1.345
Wardhana, I. K. W., Martha, S., Arief, S., Prihanto, Y., Gultom, R. A. G., & Yunita, R. (2023). Kajian Rencana Pola Ruang Dalam Mitigasi Ancaman Bahaya Tanah Longsor di Kecamatan Sukamakmur Kabupaten Bogor. Jurnal Geosains Dan Remote Sensing, 4(1), 19–26. https://doi.org/10.23960/jgrs.2023.v4i1.129
Widagdo, A., Iswahyudi, S., Setijadi, R., Permanajati, I., & Tilaksono, A. (2021). Kontrol Struktur Geologi Terhadap Gerakan Tanah n Batuan pada Batuan Formasi Halang di Daerah Sirau , Kecamatan Karang Moncol-Purbalingga Jawa Tengah. In Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar, 12, 574–578.
Yasien, N. F., Yustika, F., Permatasari, I., & Sari, M. (2021). Aplikasi Geospasial Untuk Analisis Potensi Bahaya Longsor Menggunakan Metode Weighted Overlay (Studi Kasus Kabupaten Kudus, Jawa Tengah). Jurnal Geosains Dan Remote Sensing, 2(1), 33–40. https://doi.org/10.23960/jgrs.2021.v2i1.47
Yassar, M. F., Nurul, M., Nadhifah, N., Sekarsari, N. F., Dewi, R., Buana, R., Fernandez, S. N., & Rahmadhita, K. A. (2020). Penerapan Weighted Overlay Pada Pemetaan Tingkat Probabilitas Zona Rawan Longsor di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Jurnal Geosains Dan Remote Sensing, 1(1), 1–10. https://doi.org/10.23960/jgrs.2020.v1i1.13
Copyright (c) 2024 INFORMASI (Jurnal Informatika dan Sistem Informasi)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Tanggunjawab Penulis
- Penulis menyajikan artikel penelitian atau hasil pemikiran secara jelas, jujur, dan tanpa plagiarisme.
- Penulis harus menunjukkan rujukan dari pendapat dan karya orang lain yang dikutip.
- Penulis bertanggungjawab atas konfirmasi yang diajukan atas artikel yang telah ditulis.
- Penulis harus menulis artikel secara etis, jujur, dan bertanggungjawab, sesuai dengan peraturan penulisan ilmiah yang berlaku.
- Penulis tidak keberatan jika artikel mengalami penyuntingan tanpa mengubah substansi